Tingkat Pengetahuan Dan Kepatuhan Pada Pasien Hipertensi Di Puskesmas Telaga

Authors

  • Andi Makkulawu Jurusan Farmasi, Universitas Negeri Gorontalo, Jl. Jendral Sudirman, No. 06, Kota Gorontalo 96128, Indonesia
  • Lisa Efriani Puluhulawa universitas negeri gorontalo
  • Mohamad Reski Manno Jurusan Farmasi, Universitas Negeri Gorontalo, Jl. Jendral Sudirman, No. 06, Kota Gorontalo 96128, Indonesia
  • suswanti universitas negeri gorontalo
  • Teti Sutriyati Tuloli Universitas Negeri Gorontalo

Keywords:

hipertensi, tingkat pengetahuan dan kepatuhan

Abstract

Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah peningkatan tekanan darah diatas normal (140/90 mmhg), penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan dan kepatuhan pada pasien hipertensi di puskesmas telaga. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasi dengan desain cross sectional. Teknik sampling  yang digunakan yaitu simple random sampling. Sampel pada penelitian ini adalah pasien hipertensi di puskesmas telaga yang berjumlah 87 responden yang diberikan kuisioner, yang selanjutnya dianalisis dengan menggunakan independent sampel test (p<0,01). Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan pasien tentang penyakit hipertensi di puskesmas telaga mayoritas tinggi atau memiliki pengetahuan yang baik dengan jumlah 70 %. Sedangkan tingkat kepatuhan pasien tentang penyakit hipertensi di puskesmas telaga memiliki nilai berbeda – beda diantaranya nilai rendah dengan jumlah 2 %,  nilai sedang 5%, dan  nilai tinggi 93 %. Hasil cis square menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara tingkat pengetahuan dan kepatuhan (p vaule = 0,747) 

Downloads

Download data is not yet available.

References

WHO, 2003, Adherence to Long-tern Therapies, Fiwidanc For Action, World Health Organization, switzerland.

Riskesdas. 2013. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2013. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI.

Purnomo, H. 2009, Penyakit yang paling mematikan (hipertensi).Buana pustaka. Jakarta.

Notoadmodjo, S. 2007. Metodologi Penelitian Kesehatan. jakarta: PT. Asdi Mahasatya.

Notoadmodjo, S. 2010. Promosi kesehatan teori dan Aplikasi. Rineka Cipta: Jakarta

Indriyani. 2008. Detekdi Din, Kolesterol, Hipertensi, Stroke. Edisi Pertama, Milestone.

Ekarini, Diyah, 2011. Faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kepatuhan klien hipertensi dalam menjalani pengobatan di puskesmas gondangrejo karanganyar, tugas akhir: STIkes kusuma husada surakarta.

Depkes RI. 2006. Pedoman Penyelenggaraan Dan Prosedur Rekan Medis Rumah Sakit Di Indonesia. Jakarta: Depkes RI

Depkes RI, 2008, Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) Provinsi Jawa Barat, Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta.

Corwin,Elizabeth J. (2005). Buku Saku Patofisiologi. EGC. Jakarta

Cahyono, Suharjo. B. 2008. Membangun Budaya Keselamatan Pasien Dalam Praktik Kedokteran.Yogyakarta.

Award. E., dkk.2015. Kepatuhan Pasien Hipertensi Dengan Regimen Pengobatan Dan Pengaruhnya Terhadap Kualitas Hidup Mereka.Dipetik Maret-April 2015.

Armilawaty, Husnul A, Ridwan A. 2007. Hipertensi dan faktor risikonya dalam kajian epidemiologi. Makassar: Bagian Epidemiologi FKM UNHAS.

Annonim, 2007. Farmakologi Dan Terapi. Edisi 5, Departemen Farmakologi Teraupetik, Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia

WHO, 2010.The World Health Report 2010. akses 18 desember 2012

Downloads

Published

2024-09-27

How to Cite

Makkulawu, A., Puluhulawa, L. E., Manno, M. R., suswanti, & Tuloli, T. S. (2024). Tingkat Pengetahuan Dan Kepatuhan Pada Pasien Hipertensi Di Puskesmas Telaga. Journal of Community and Clinical Pharmacy, 1(2), 1–5. Retrieved from https://ejurnaljlm.com/index.php/jccp/article/view/17

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.

Most read articles by the same author(s)